Silika (SiO₂) memiliki peran penting dalam pertumbuhan dan ketahanan tanaman padi. Fungsi silika pada tanaman padi mencakup beberapa aspek utama, di antaranya:

1. Memperkuat Struktur Tanaman
Silika diserap oleh akar dan terakumulasi di jaringan tanaman, terutama pada dinding sel daun dan batang. Hal ini memperkuat struktur tanaman, sehingga tanaman lebih kokoh dan tahan terhadap gangguan fisik, seperti angin dan hujan deras.

2. Meningkatkan Ketahanan Terhadap Penyakit dan Hama
Silika membentuk lapisan pelindung pada permukaan tanaman, yang menyulitkan patogen, seperti jamur dan bakteri, untuk menyerang jaringan tanaman. Selain itu, lapisan silika ini menghambat serangan hama tertentu, seperti penggerek batang dan wereng.

3. Mengurangi Kehilangan Air

Silika membentuk lapisan di permukaan daun yang mengurangi transpirasi atau penguapan air dari tanaman. Ini membantu tanaman tetap terhidrasi lebih baik, terutama di lingkungan yang kering atau panas.

4. Meningkatkan Efisiensi Fotosintesis
Dengan meningkatkan posisi daun agar lebih tegak, silika memungkinkan lebih banyak sinar matahari diterima oleh daun. Hal ini dapat meningkatkan efisiensi fotosintesis sehingga produksi energi untuk pertumbuhan tanaman lebih optimal.

5. Mengurangi Toksisitas Unsur Logam Berat

Tanaman padi yang tumbuh di lahan sawah rentan terhadap toksisitas logam berat seperti aluminium dan mangan. Silika da

pat membantu mengurangi efek toksik logam berat ini dengan membentuk kompleks atau endapan, sehingga logam berat tersebut tidak diserap secara berlebihan oleh tanaman.

6. Meningkatkan Produktivitas dan Kualitas Gabah

Dengan adanya silika, tanaman padi dapat tumbuh lebih sehat dan produktif. Selain itu, bulir padi yang dihasilkan cenderung lebih bernas (padat) dan berkualitas tinggi, sehingga berdampak positif pada hasil panen.

Silika sering dianggap sebagai unsur bermanfaat (beneficial element) untuk tanaman padi, terutama di tanah yang miskin silika. Aplikasi pupuk silika dapat meningkatkan kesehatan tanaman secara keseluruhan dan hasil panen.



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *